Selamat Datang di Blog Sederhana Kami,, Semoga Bermanfaat

Penyakit virus ebola (EVD) atau demam berdarah Ebola (EHF) adalah penyakit pada manusia yang disebabkan oleh virus Ebola. Ebola adalah penyakit menular yang bisa berakibat fatal. Virus Ebola diduga berasal dari kelelawar buah.

 

Virus Ebola pertama kali ditemukan pada tahun 1976 di daerah Sungai Ebola yang berada di negara Kongo. Tim ilmuwan internasional yang ditugaskan untuk menyelidiki tahun 1976 terkejut saat melihat virus dan penyakit yang ditimbulkannya. Saat itu, Dr Peter Piot, salah satu penemu virus menulis dalam memoarnya, "Jangan ada waktu terbuang, fokuskan hidup untuk segera mengetahui virus mematikan ini. "(WW Norton & Company, 2012).

Penyakit ini khususnya ditemukan di desa-desa terpencil di kawasan Afrika Tengah dan Barat, terutama di Republik Demokratik Kongo, Republik Kongo, Sudan, Gabun, Pantai Gading, Uganda, dan kini di Guinea. Peneliti lain dari CDC dan pemimpin tim peneliti, Karl Johnson menyarankan penamaan virus sesuai dengan nama sungai di daerah setempat.

Infeksi karena virus Ebola biasanya akan berakhir dengan kematian. Tidak ada obat atau vaksinasi yang bisa melawannya. 90 persen kasus penyakit yang diakibatkan virus Ebola berakhir dengan kematian. Hingga kini para pakar kesehatan belum berhasil menemukan obat atau vaksinasi yang ampuh. Sekitar 60 orang sudah meninggal disana sejak pertengahan Februari tahun ini karena terinfeksi virus tersebut.

Penyebaran virus Ebola

Virus Ebola berasal dari hutan tropis di Afrika Tengah dan Asia Tenggara. Mereka termasuk famili Filovirus. Artinya, di bawah mikroskop elektron terlihat sebagai benang panjang yang tipis. Ada beberapa jenis virus Ebola. Tidak semua bisa menyerang manusia.

Virus mungkin didapatkan melalui kontak dengan darah atau cairan tubuh hewan yang terinfeksi (biasanya monyet atau kelelawar). Di Afrika, sebagian besar kelelawar buah membawa virus di dalam tubuhnya, termasuk di antaranya virus Ebola. Karena sering dijadikan bahan makanan, virus yang terdapat pada daging kelelawar dapat dengan mudah menjangkiti manusia.

Kelelawar buah diyakini dapat membawa dan menyebarkan virus tanpa terjangkit. Begitu terjadi infeksi pada manusia, penyakit ini dapat menyebar pada orang-orang.

Penularan

Virus Ebola bisa tertular lewat melalui darah, muntah, feses, dan cairan tubuh dari manusia pengidap Ebola ke manusia lain. Virus juga bisa ditemukan dalam urin dan cairan sperma. Pria yang selamat dari penyakit ini dapat menularkannya lewat sperma selama hampir dua bulan. Infeksi terjadi ketika cairan-cairan tubuh tersebut menyentuh mulut, hidung, atau luka terbuka orang sehat. Bersentuhan langsung pada kasur, pakaian, atau permukaan yang terkontaminasi juga bisa menyebabkan infeksi - tetapi ini hanya melalui luka terbuka orang sehat.

Gejala

 
21 hari usai terinfeksi, penderita mulai merasa lemah. Mereka mengalami demam, sakit kepala dan nyeri otot. Lalu mereka kehilangan nafsu makan, keram perut, diare, muntah dan mengalami gangguan koagulasi. Setelah itu virus menyerang kanal usus lambung, limpa kecil dan paru-paru. Pasien cenderung meninggal karena dehidrasi dan kegagalan organ.

Pencegahan

 
Hindari kontak dengan penderita Ebola dan cairan tubuh mereka, saran WHO. Jangan menyentuh barang apa pun - seperti handuk - yang bisa berpotensi terkontaminasi di tempat umum.

Di rumah sakit, perawat harus memakai sarung tangan dan alat pelindung, seperti masker, dan mencuci tangan mereka secara teratur.

WHO juga memperingatkan terhadap mengkonsumsi daging satwa liar mentah dan kontak dengan kelelawar yang terinfeksi atau monyet dan kera. Kelelawar buah secara khusus dianggap lezat di daerah Guinea di mana wabah dimulai.

Bagaimana dengan yang sudah terjangkit ???

Belum ada vaksinasi untuk mencegah Ebola. Begitu virus berada di dalam tubuh, pasien tidak bisa disembuhkan dengan obat. Tidak ada terapi bagi pasien yang sudah terjangkit virus Ebola. Satu-satunya cara tidak tertular adalah dengan mengikuti peraturan higienis di rumah sakit. Seperti mengenakan sarung tangan dan karantina.

Sekian Semoga Bermanfaat
Categories: